Belajar dari Program Bank Sampah Dengan Cara Ini

10 komentar

Belajar dari Program Bank Sampah Dengan Cara Ini -  Kali pertama ikutan program bank sampah di desa, waktu melakukan kerjabakti pembersihan pantai yang ada di Kota Pekalongan. Siapa yang paling banyak menjadi pengumpul sampah, akan mendapatkan hadiah. Saya dan mas suami mewakili komunitas Blogger Pekalongan, dan kami berdua membawa kandi untuk mengumpulkan sampah yang tercecer di pantai.


contoh bank sampah sukses program bank sampah di desa buku tabungan bank sampah bagi hasil bank sampah cara mendirikan bank sampah profil bank sampah pdf latar belakang bank sampah alur bank sampah


Nggak nyangka kami mendapatkan total 12KG sampah. Belum lagi teman-teman yang lain dari instansi dan komunitas, gilak! Ini pantai apa tempat pembuangan sampah sih? Nah, PR banget buat kita semua untuk membuang sampah pada tempatnya.  Karena dari data Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pertumbuhan bank sampah sudah mulai tinggi dari tahun ke tahun, inilah gunanya kita mengumpulkan sampah dan dikumpulkan ke bank sampah. Bukan untuk dibuang sembarangan.

Seorang Ibu Rumah Tangga Bisa Menjadi Pelopor Program Bank Sampah


Ternyata cara mendirikan bak sampah, itu tidak harus sebuah instansi lho. Kita sebagai ibu rumah tangga juga bisa menjadi pelopornya, keren nggak? Hanya dari rumah kita bisa turut membantu menjaga, kebersihan lingkungan yang dampaknya juga akan menjadi bagus untuk masa depan nantinya.


Program Bank Sampah merupakan cara sederhana, untuk mengurangi dampak sampah plastik yang dirasakan sangat menganggu lingkungan. Manfaatnya bank sampah juga baik dirasakan, karena ada bagi hasil bank sampah. Cara termudah adalah menggerakan tetangga di sekitar rumah, untuk berpartisipasi. Nah di bawah ini ada rekomendasi cara ikutan progam bank sampah, dari laman rinso dot com :

contoh bank sampah sukses program bank sampah di desa buku tabungan bank sampah bagi hasil bank sampah cara mendirikan bank sampah profil bank sampah pdf latar belakang bank sampah alur bank sampah



Dimulai dari membentuk pengurus dan perizinan

Konsep dari bank sampah yakni menampung dan mengelola jenis sampah tertentu. Yang paling umum adalah sampah dari plastik. Hubungi orang-orang yang ingin bergabung membangun bank sampah, bentuk pengurus dan minta izin kepada RT atau RW setempat yang punya kewenangan.

Menyediakan tempat

Namanya juga bank sampah, berarti layaknya sebuah bank yang mempunyai tempat penyumpanan. Dari tempat pengumuplan, penimbangan dan penimbunan sementara. Lahan kosong bisa, yang jelas harus dikoordinasikan dengna pihak yang berwenang.

Menyiapkan alat operasional

Dibutuhkan timbangan untuk menimbang sampah, selain itu butuh karung untuk menaruh sampahnya. Ada buku dan alat tulis untuk mencatatnya. Konsepnya nasabah sebagai penyetor, dan mereka akan mendapatkan keuntungan dari sampah yang disetorkan. Semacam bagi hasil bank sampah.
Mengedukasi kepada masyarakat mengenai sistem administrasi dan pembukuan bank sampah

Seperti umumnya bank, pasti ada sistem administrasi dan pembukuannya. Pengurus wajib mengedukasi kepada calon nasabah bank sampah, soal penjualan sampah tidak sepenuhnya milik nasabah. Ada bagi hasil untuk biaya operasional, misalnya 10-30% sesuai dengan kesepakatan yang dibuat.


contoh bank sampah sukses program bank sampah di desa buku tabungan bank sampah bagi hasil bank sampah cara mendirikan bank sampah profil bank sampah pdf latar belakang bank sampah alur bank sampah


Bekerjasama dengan pengepul sampah

Pengurus bank sampah, harus bekerjasama dengan pengepul sampah. Misalnya dari kesepakatan harga jual beli sampah, juga dengan pengambilan sampah. Sistem administrasi ini karena transparan, harus benar-benar ditulis dengan baik.

Kabar baiknya Unilever menyediakan wadah untuk siapapun yang ingin bergabung, menjadi binaan Unilever mengelola bank sampah menjadi sampah yang bernilai guna. Sudah ada lebih dari 2800 bank sampah tersebar di Indonesia, binaan unilever ini. Kalau bukan kita yang memulai mengelola sampah dengan baik, siapa lagi ya kan? Yuk, mulai mengumpulkan dan memilah sampah dengan baik. Kalau ada sampah plastik, jangan dibuang sembarang tapi dikumpulkan untuk disetorkan ke bank sampah terdekat. Selain dapet untung, juga bisa belajar mengolah sampah menjadi barang yang memiliki nilai jual dan manfaat. Tertarik ikutan program bank sampah juga? Cus, lakukan sekarang juga!

Related Posts

10 komentar

  1. Banyak juga binaan bank sampah yang ditampung sama Unilever nih. Sampah kita dikelola dengan baik dong.

    BalasHapus
  2. Welahhhh 12 kg, gilakkkk. Itu baru yang didapatkan dirimu lho mbak. Lha yang lain?
    Emang sih kalau urusan sampah banyak minta ampun. Cukup miris rasanya kalau menyaksikan sampah2 itu berserakan di tempat yg harusnya dijaga. Untunglah ada Bank sampah.

    BalasHapus
  3. Ooh ternyata bank sampah itu bisa juga didirikan oleh siapapun bahkan oleh ibu rumah tangga ya ... baru tahu saya. Ide yang menarik ya, tapi harus ada tempat ya buat menimpang dan menyimpan sampah. Itu yang harus dicari solusinya

    BalasHapus
  4. Inspiratif kegiatan nya, tapi untuk jalan personal tanpa instasi pemilihan tempat rada sulit, apalagi di kota2 besar
    Program bank sampah inl sudah banyak di gaungkan
    Hal ini kian membuktikan kesadaran akan lingkungan sudah mulai tinggi

    BalasHapus
  5. Jadi ingat satpam komplekku berhenti dan sekarang jadi pengelola bank sampah. Program yang keren kalau aku bilang..

    BalasHapus
  6. Duuuh tempat wisata jadi tumpukan sampah, iyaa kak. Sebel lihatnya. Tapi emang kadang jarang ada tempat sampah jadinya ya seenaknya aja pengunjung buang sampah sembarangan.

    BalasHapus
  7. Aku udah coba sendiri nih tukerin plastik botol di bank sampah, lumayan banget dapet pulsa sama token listrik 😁

    BalasHapus
  8. Unilever turut membina bank sampah juga ya, semakin banyk perusahaan melkukan hl tersebut ya, smg banyak manfaat juga untuk Indonesia yang lebih baik ya.

    BalasHapus
  9. Aku baru sampai misahin sampah aja belum diolah lagi. Nanti ngumpulin semangat dan info dulu

    BalasHapus
  10. Seru banget ya aktivitas bank sampah ini. Yang paling berdedikasi emang layak dapat penghargaan, sih

    BalasHapus

Posting Komentar